Nyamuk merupakan salah satu serangga yang cukup sering dijumpai di lingkungan rumah. Tidak jarang nyamuk ini masih bisa masuk ke dalam rumah dan mengganggu kenyamanan kita, meski sudah dilakukan berbagai upaya pemberantasan dan pencegahan.
Lantas, kenapa nyamuk ini sulit dikendalikan? Tanpa kita sadari, ternyata ada beberapa hal yang tanpa kita sadari justru membuat nyamuk terus kembali ke rumah kita, bahkan mereka nyaman bersembunyi di beberapa sudut rumah.
Oleh karenanya berikut ini beberapa penyebab nyamuk suka bersarang di rumah.
1. Terlalu Banyak Menumpuk Barang
Barangkali nanti digunakan lagi, mendingan simpan saja. Itulah pola pikir yang masih kita anut, meski barang tersebut sudah rusak atau tidak terpakai lagi. Padahal sadar atau tidak, tumpukan barang tersebut justru kerap dijadikan sebagai tempat persembunyian nyamuk dan serangga lainnya.
Selain itu, tumpukan barang yang tidak berguna akan menyebabkan rumah kita cenderung gelap dan lembab, dua tempat yang sangat disukai nyamuk. Maka dari itu, mulai sekarang pertimbangkan untuk membersihkan rumah dari tumpukan barang bekas.
2. Ruangan Gelap
Coba cek kembali ruangan di rumah Anda, apakah ada ruangan yang gelap atau tidak mendapat pasokan sinar matahari yang cukup? Jika iya, berhati-hatilah karena tempat gelap yang tidak mendapat sinar matahari yang cukup bisa jadi tempat persembunyian nyamuk.
Selain itu, tempat gelap bisa membuat ruangan tersebut menjadi lembab. Solusinya, mulai pertimbangkan untuk membuat ventilasi atau jendela agar sinar matahari masuk ke dalam ruang tersebut. Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan genteng kaca dan sejenisnya.
3. Tumpukan Sampah
Rumah Anda mungkin sudah bersih, tapi bagaimana dengan lingkungan Anda? Sadar atau tidak, tumpukan sampah merupakan tempat bermain yang nyaman bagi nyamuk. Bahkan tempat-tempat tersebut kerap digunakan para nyamuk untuk bertelur.
Jangan lupa, pastikan dapur rumah Anda pun terbebas dari sampah, terutama sampah basah yang dapat menyebabkan aroma tidak sedap. Jika sulit dihindari, sebaiknya kemas sampah di sore hari, kemudian buang ke tempat sampah umum. Jangan biasakan menunggu petugas penarik sampah datang.
Selain itu, pastikan Anda untuk terus melakukan upaya pembasmian nyamuk dengan menggunakan Force Magic. Produk racun semprot nyamuk (aerosol) ini hadir dengan bahan aktif synthetic pyrethroid (prallethrin dan permethrin) yang aman bagi mamalia, hewan peliharaan dan manusia.
Selain itu, bahan aktif synthetic pyrethroid sendiri terinspirasi dari pyrethrum, insektisida alami yang terkandung dalam bunga chrysanthemum, sehingga aman digunakan dalam jangka panjang.
Saat masuk ke dalam tubuh karena terhirup, synthetic pyrethroid ini akan langsung dikeluarkan lagi dari dalam tubuh lewat feses, urine, dan saluran pernafasan. Selain itu, aroma Force Magic sangat lembut, dan tidak menyebabkan batuk.
Bagi Anda yang ingin mendapatkan produk racun pembasmi nyamuk, kini produk tersebut sudah banyak tersedia dipasaran karena produk ini sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat guna membasmi berbagai serangga seperti nyamuk, kecoa, dan masih banyak manfaat lainnya.
Jika tidak digunakan, simpan Force Magic di tempat kering dan tidak terkena sinar matahari langsung. Jika tidak sengaja masuk ke dalam mata, segera cuci dengan air bersih. Jika tertelan, Anda disarankan untuk minum air putih dalam jumlah banyak.
Setelah habis, kemasan Force Magic sebaiknya dilubangi dulu karena berpotensi meledak di suhu 50 derajat Celcius atau saat mendapat tekanan tinggi, sekaligus untuk mencegah potensi kemasan tersebut digunakan ulang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Jadi itulah beberapa penyebab terjadinya sarang nyamuk di rumah, oleh karenanya untuk menghindari terjadinya sarang nyamuk di rumah perlu untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak menumpuk barang ditempat yang gelap.